PERTANYAAN:

Assalamu alaikum. Afwan ustadz, apakah boleh mengingatkan imam yg lupa/salah dengan bahasa indonesia, jk tasbih berkali2 tdk jg di pahami salahnya dmn ? (+62 813-3434-xxxx)


JAWABAN

Wa’alaikumussalam Wa Rahmatullah

Tidak, bahkan menggunakan bahasa Arab jika itu bukan bagian dari doa juga kalamun naas (pembicaraan manusia) yang masuk ke dalam shalat. Kecuali tidak sengaja atau reflek.

Masalah ini juga harus dilihat sebagai korban seperti, jika imam berdiri di atas dudukan yang seharusnya menjadi awal hari, maka publik tidak perlu diulang berulang kali. Tinggalkan saja. Imam berlanjut. Ini dulunya adalah Nabi, ia lupa duduk di Tasyahud awal, sahabatnya ditinggal sendirian. Di akhir doa Nabi bersujud Sahwi dua kali.

Nah kasus seperti di atas banyak makmum yang tidak paham, mereka tasbih berulang-ulang mengingatkan imam yang sudah terlanjur tegak itu, padahal seharusnya tidak seperti itu.

Wallahu a’lam

✍ Farid Nu’man Hasan